Sterilnews.com - Amerika Serikat harus mengakui keunggulan Uruguay dengan skor 1-0 pada laga terakhir Grup C Copa America 2024. Kekalahan ini merupakan peringatan bagi timnas AS yang akan menjadi tuan rumah bersama Kanada dan Meksiko di Piala Dunia 2026.
Meskipun AS tampil perkasa di laga pertama dengan memenangkan pertandingan melawan Bolivia, performa mereka begitu mengecewakan di laga kedua melawan Panama, dan akhirnya harus mengalami kekalahan telak 1-2.
Pada laga terakhir melawan Uruguay, Amerika Serikat kembali menunjukkan performa yang kurang memuaskan. Mereka kesulitan mencetak gol, dan akhirnya harus merelakan Uruguay menjadi pemenang yang melaju ke perempat final bersama Panama.
Kapten timnas AS, Christian Pulisic, mengungkapkan kekecewaannya dan menyatakan bahwa timnya tidak memiliki cukup kualitas untuk meraih kemenangan. Namun, ia tetap berharap bahwa timnya dapat bangkit dari kekalahan ini dan bersiap untuk Piala Dunia 2026.
Pertanyaan besar ada pada masa depan timnas Amerika Serikat. Bagaimana mereka dapat meningkatkan kualitas permainan mereka, terutama sebagai tuan rumah di Piala Dunia 2026? Pertandingan Copa America 2024 memberikan gambaran bagaimana bola sepak berkembang di Amerika Serikat. Masih ada waktu bagi timnas AS untuk mempersiapkan diri sebelum menjadi tuan rumah Piala Dunia lima tahun mendatang.
Di sisi lain, kemenangan Uruguay atas AS menunjukkan kualitas permainan konsisten yang dimiliki mereka. Meskipun dibarengi dengan hasil buruk pada kompetisi dunia sebelumnya, namun pada Copa America kali ini, Uruguay berhasil menunjukkan dominasinya dan melaju sebagai juara Grup C.
Menjadi tuan rumah Piala Dunia merupakan kehormatan yang besar bagi Amerika Serikat. Namun, kekalahan di Copa America harus menjadi peringatan dan dorongan bagi timnas AS untuk memperbaiki performa mereka dan bersiap diri menjadi satu tim yang tangguh di Piala Dunia 2026.