.jpeg)
Sterilnews.com - Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengambil langkah mengejutkan dengan mengajak capres nomor urut 1, Anies Baswedan, untuk bertemu guna membahas kontroversi terkait pengadaan alutsista dan pengelolaan food estate.
Langkah ini diambil setelah debat sengit yang menyoroti tudingan 'orang dalam' dalam pengelolaan proyek-proyek tersebut.
Juru bicara Anies Baswedan, Billy David, mengonfirmasi bahwa Anies menegaskan tidak akan ada pertemuan lanjutan mengenai isu tersebut.
"Kalau kita kemarin Pak Anies tegaskan bahwa nggak akan ada pertemuan lanjutan dan rakyat menunggu keterbukan informasi disampaikan," kata Billy David kepada wartawan pada Senin (8/1/2024).
Debat dianggap sebagai ajang adu data, ide, dan angka. Billy David menyoroti bahwa Prabowo tidak hanya mengajak Anies, tetapi juga Ganjar untuk membahas hal tersebut.
"Dan di debat itu ajang untuk adu data, adu ide, adu angka dan saya rasa nggak hanya 01 yang diajak. Tapi kalau kita ingat 02 ngajak 03 untuk ketemu juga di luar," jelasnya.
Billy menyayangkan ketidaksiapan data balasan Prabowo terhadap tudingan Anies. Menurutnya, tensi saat debat kemarin sedang tinggi, sehingga data yang disanggahkan keliru dan belum dapat dibantah.
"Itu sih yang kami rasa pertama tentang ketidaksiapan data balasan untuk sanggahan, yang kedua mungkin tensi debat kemarin sedang naik. Sehingga data-data yang disanggahkan keliru tadi belum dapat dibantah dengan data," tuturnya.
Sebelumnya, Prabowo menegaskan kesiapannya untuk diskusi lebih lanjut terkait data-data yang dianggap keliru oleh Anies.
"Jadi, semua data yang Saudara ungkapkan itu keliru semua. Jadi saya bersedia, kita duduk, kita buka-bukaan. Mau bicara food estate, mau bicara PT Teknologi Militer Indonesia, kita buka," kata Prabowo.
Dengan ketegangan dan kontroversi yang terus berkembang, publik menantikan perkembangan selanjutnya dari pertemuan atau diskusi yang mungkin terjadi antara Prabowo, Anies, dan mungkin Ganjar, untuk membahas klaim dan data terkait pengadaan alutsista dan pengelolaan food estate.