Sterilnews - TikTok berkata hendak memperkenalkan batasan waktu layar setiap hari otomatis satu jam buat akun kepunyaan di umur 18 tahun, sebab platform media sosial mengalami kritik atas kecanduannya di golongan pengguna muda. Rabu (1/3).
Anak muda wajib memasukkan kode sandi buat terus menyaksikan sehabis 60 menit serta mereka yang berumur di dasar 13 tahun hendak memohon orang tua ataupun wali buat mengendalikan ataupun memasukkan kode sandi buat merilis perk 30 menit, kata TikTok. Di Singapore,
TikTok cuma buat mereka yang berumur 13 tahun ke atas, sedangkan batas umur di Korea Selatan serta Indonesia merupakan 14 tahun. Aplikasi berbagi videotape wujud pendek berkata pergantian hendak diterapkan" dalam sebagian pekan mendatang".
Bila akses anak muda ke TikTok lewat akun pendamping keluarga, orang tua bisa mengendalikan waktu layar maksimum buat anak mereka bersumber pada hari dalam seminggu, tambah TikTok. TikTok tipe Cina, Douyin, dibatasi sampai 40 menit pemakaian tiap hari buat anak di dasar 14 tahun serta tidak bisa diakses antara jam 22. 00 serta 06. 00.
Fitur baru ini menaikkan langkah- langkah yang terdapat buat mengendalikan waktu layar anak muda semacam prompt yang diperkenalkan tahun kemudian yang mendesak anak muda buat mengaktifkan manajemen waktu layar serta pemberitahuan kotak masuk mingguan yang meringkas waktu layar pengguna.
Namun pengguna muda masih bisa membatalkan opsi fitur batasan waktu ataupun berbohong tentang umur mereka, semacam pada platform lain. Web media sosial Cina sudah mengalami kritik atas melonjaknya jumlah waktu yang dihabiskan kanak- kanak berumur antara 4 serta 18 tahun buat menelusuri videotape yang dianjurkan kepada mereka bersumber pada selera serta algoritme mereka.
Bagi riset baru- baru ini oleh aplikasi kontrol orang tua Qustodio, anak di dasar usia menghabiskan rata- rata satu jam 47 menit di TikTok per hari pada tahun 2022.