Steril News - Bogor, CGM-BSF 2023 - 23rd, Reformed, Cap Go Meh in Bogor, lebih dikenal dengan CapGoMeh – Bogor Street Festival (CGM-BSF), dengan slogan: Persatuan Bangsa Acara budaya kembali digelar publik, terbuka untuk dunia. Setelah 2 tahun vakum dan akibat pandemi Covid-19 hanya digelar secara tertutup dan campuran.
Tahun ini, CapGoMeh – Bogor StreetFest menjadi kebanggaan tersendiri karena masuk sebagai salah satu dari 110 event unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tahun 2023, mini event yang diumumkan Menteri Sandiaga Uno pada Sabtu malam, 28 Januari 2020, yakni Karisma. Bahkan Nusantara (KEN).
Beberapa evaluasi oleh kurator dilakukan sebelumnya. Meliputi inovasi dan kreativitas, event management, strategi komunikasi serta pengembangan dan pemasaran bisnis pariwisata dengan kecerdasan lokal.
Pengakuan itu ialah buah dari kerja keras dan kerjasama yang terbangunsepanjang ini dengan berbagai pihak. Kerjasama antara Panitia Pelaksana yang sangat bermacam- berbagai dengan Pemkot Bogor dan jajarannya, bersama- sama dengan para budayawan dan sanggar di Kota Bogor dan sekitarnya.
Keterlibatan masyarakat secara langsung pada pelaksanaan event ini nyatanya pula sangat membantu. Kelancaran ajang budaya ini pula tidak lepas dari sokongan penuh dari faktor Polri dan Tentara Nasional Indonesia( Tentara Nasional Indonesia(TNI)) bersama dengan lembaga terpaut semacam Dishub, Satpol PP serta masyarakat yang bahu- membahu menyukseskan ajang budaya ini.
Terlebih tahun ini, CGM- BSF 2023 mengaitkan Liaison Officer dari golongan golongan Penyandang Disabilitas, mereka bergabung dengan lebih dari 180 anggota sukarelawan LO- Marshal buat menyukseskan kegiatan rakyat ini.
" Kami berharap, biar segala masyarakat kota Bogor dan sekitarnya, pada bersamaan pada 5 Pebruari nanti dapat bergembira bersama. Memandang serta menikmati keelokan keberagaman budaya kita, yang kami rangkai dalam tema Unity In Diversity. Dan karena aktivitas ini ialah Dari Kita Buat Bogor, Dari Bogor Buat Indonesia, mari kita jaga dan nikmati bersama”. ucap Arifin
Himawan, Pimpinan Pelaksana CGM- BSF 2023. Ribuan pelakon seni turut dan secara langsung. Sepanjang jalan Suryakencana hingga jalan Siliwangi hendak gemerlap oleh atraksi mereka selama lebih kurang 8 jam. Sebut saja Ogoh- ogoh Bali, Kendang Beleq dari Lombok, serta Bouraq dari Cirebon, ikut serta memeriahkan aktivitas ini. Pula Ondel- ondel Betawi, dan Reog Ponorogo. Serta belasan Sanggar Kesenian yang berasal dari Jawa Barat dan sekitarnya.
Dikala saat sebelum Parade Pawai Budaya diselenggarakan, para tamu VIP hendak disambut dengan tata cara tradisional Sunda. Lodong dan Goong jadi ciri khas pada kegiatan opening seremonial. Pula doa bersama dari perwakilan 6 agama di Kota Bogor sebagai simbol sejuk dan harmonisnya jalinan antar umat beragama di Kota Bogor.
Pada tahun ini, CapGoMeh– Bogor StreetFest 2023, secara formal memperkenalkan theme song dengan judul Dari Kita Buat Bogor, Dari Bogor Buat Indonesia. Diciptakan oleh salah satu sanggar kebudayaan dan musik kota Bogor. Murid- murid SMP Kesatuan Bogor, menciptakan kehormatan untukmenyanyikan lagu ini. Karena aktivitas ini diadakan dari sore hingga malam sampai pada jam azan maghrib, aktivitas hendak terhenti selama sholat maghrib.
Panitia mempersiapkan indikator arah di sebagian titik menuju lokasi- posisi sholat buat yang mau melaksanakan sholat. Tidak cuma itu, panitia pula mempersiapkan pos kesehatan, keamanan sesuai dengan yang disyaratkan. Ambulance sokongan dari sebagian Rumah sakit di Kota Bogor dan pemadam kebakaran sudah dipersiapkan pada tempat tertentu.
Usai parade kebudayaan dan Sholat Maghrib dekat jam 19: 00, puluhan tandu- tandu, Liong dan Barongsai dengan ratusan pemainnya melanjutkan kemeriahan aktivitas. Partisipan dari Jakarta, Tangerang, Bekasi, Cianjur serta Sukabumi turut serta meramaikannya. Belasan joli terletak didepan dengan dikawal oleh Kie Lin dan Liong Merah Putih, sebagai pembuka jalan. Rangkaian ini diawali dengan ratusan lampion gemerlap bercorak merah.
" Dengan puluhan ribu yang timbul menyaksikannya nanti, kita tentu berharap, secara keseluruhan aktivitas ini hendak berdampak positif buat masyarakat Kota Bogor dan sekitarnya. Sangat utama akibat ekonomi pada pelakon UMKM", ucap Bima Arya, Walikota Bogor.
" Keberagaman itu sesuatu keelokan. Di kota Bogor keberagaman itujadi sesuatu kekuatan yang mampu membangkitkan kebersamaan. Kebersamaan yang kita butuhkan buat bangkit pasca pandemi covid- 19. Salah satunya ialah dengan terselenggaranya event yang sudah diakuisecara nasional ini", lanjut Bima Arya.
CapGoMeh dini mulanya ialah karakteristik akhir perayaan Tahun Baru Imlek, ialah pada bersamaan pada 15 Lunar sebagai rasa Syukur Kepada Tuhan. Namun di Kota Bogor sendiri, tradisi ini dikala ini telah berkembang jadi kegiatan rakyat, suatu ajang parade budaya nusantara yang menampilkan bermacam- berbagai budaya, tidak hanya dari kota Bogor namun dari berbagai daerah di Indonesia.
Selamat menikmati keelokan dan kebersamaan dalam keberagaman di Kota Bogor tercinta. Mari kita jaga bersama kelancaran aktivitas ini. Datang lebih dini. Nikmati kuliner khas Bogor yang bermacam- berbagai dan terkenal. Sore serta malam ikut bergembira bersama dalam Unity In Diversity. Dari Kita Buat Bogor, Dari Bogor Buat Indonesia.***( RT)
Sumber : Hu,mas Capgomeh Bogor
Editor : Wafa L